Rapat Percepatan Dan Peningkatan PAD Tahun 2025 di Kabupaten Probolinggo

Probolinggo, Radarpatroli
Pemerintah Kabupaten Probolinggo terus berupaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai salah satu pilar penting dalam memperkuat keuangan daerah. Pada Rabu (15/1/2025), Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo, H. Ugas Irwanto, S.Sos., M.Si memimpin rapat terbatas (ratas) yang membahas upaya percepatan dan peningkatan PAD tahun 2025, sekaligus evaluasi capaian PAD tahun 2024.

Rapat yang digelar di ruang pertemuan Argopuro Kantor Bupati Probolinggo ini dihadiri oleh berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) penghasil PAD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo. Pj Bupati Ugas membuka dengan ucapan terima kasih atas capaian PAD tahun 2024 yang berhasil melampaui target sebesar 103,76%, dengan total penerimaan mencapai Rp 348.704.738.652,34, lebih tinggi dari target P-APBD 2024 yang sebesar Rp 336.080.334.533,00.
Namun, Pj Bupati Ugas juga menekankan perlunya evaluasi terhadap beberapa permasalahan yang menghambat pencapaian PAD, antara lain terkait dengan kodefikasi rekening retribusi, penggunaan sistem digitalisasi dalam pemungutan retribusi, serta pengelolaan parkir dan pengelolaan pasar.
“Penerimaan retribusi masih belum sepenuhnya dilakukan secara digital, dan kita juga harus meningkatkan kualitas SDM, seperti juru parker, serta memastikan pengelolaan pasar yang lebih baik,” ujar Pj Bupati Ugas.
Untuk tahun 2025, Pj Bupati Ugas memaparkan beberapa langkah strategis guna meningkatkan PAD. Beberapa langkah tersebut antara lain penyesuaian kodefikasi rekening dan tarif retribusi sesuai dengan Perda PDRD, penerimaan retribusi yang sepenuhnya dilakukan secara digital melalui Virtual Account (VA) dan QR Code, serta optimisasi pengelolaan parkir, terutama di area tepi jalan dan insidentil.
“Kami juga akan memperbaiki sistem pengelolaan tanah eks bengkok, memastikan bahwa tanah tersebut dinilai secara profesional dengan menggunakan appraisal terbaru,” lanjut Pj Bupati Ugas.
Selain itu, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), akan ada sosialisasi lebih masif, serta pemberian reward kepada wajib pajak yang tertib. Hal ini diharapkan dapat memberikan motivasi bagi masyarakat untuk lebih patuh dalam memenuhi kewajibannya.
Dalam laporan yang disampaikan oleh Kepala BPPKAD Kabupaten Probolinggo, Kristiana Ruliani, pajak daerah seperti pajak hotel, restoran, hiburan, dan parkir telah melampaui target dengan pencapaian sebesar Rp 104.459.105.973,05 atau 114,01% dari target Rp 91.622.924.866.
Namun, ada sektor yang belum mencapai target, seperti PBB dan BPHTB, yang disebabkan oleh kurangnya kesadaran masyarakat. Untuk itu, langkah-langkah yang lebih intensif akan dilakukan dalam bentuk sosialisasi dan layanan pembayaran yang lebih mudah, seperti sistem online dan mobil keliling.
“Kami akan terus melakukan pendataan dan pemeriksaan pajak dengan menggunakan alat rekam pajak, sehingga transaksi wajib pajak bisa terpantau secara real-time,” ujar Kristiana.
Pj Bupati Ugas juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat untuk mencapai target PAD 2025. Dengan adanya kerjasama yang baik, baik antara OPD pengampu retribusi maupun masyarakat, diharapkan PAD Kabupaten Probolinggo dapat terus meningkat.
“Kami juga akan melakukan kegiatan apresiasi dan pemberian reward kepada wajib pajak yang tertib. Semoga dengan langkah-langkah ini, kita dapat meningkatkan PAD dan membangun perekonomian daerah yang lebih baik,” tutup Pj Bupati Ugas.
Dengan upaya yang semakin intensif dan terkoordinasi, Kabupaten Probolinggo berharap dapat mencapai target-target PAD yang lebih tinggi di tahun 2025, mendukung pembangunan daerah yang lebih merata dan berkelanjutan.
Reporter : Sayful
Narasumber : Kominfo Kab.