Satlantas Polres Probolinggo Kota Gelar Giat Cipta Kondisi Kamseltibcarlantas

Probolinggo, Radarpatroli
Keselamatan berkendara menjadi prioritas utama dalam giat Cipta Kondisi Kamseltibcarlantas yang digelar oleh Satlantas Polres Probolinggo Kota. Dengan Mengusung Tema. “Mari Kita Budayakan Tertib Berlalu Lintas dan Utamakan Keselamatan”. Bertempat di Simpang Tiga Hotel Ratna, kegiatan ini melibatkan berbagai unsur terkait, seperti Bapenda Provinsi Jawa Timur, CPM Kota Probolinggo, Dinas Perhubungan, BPPKAD Kota Probolinggo, serta Jasa Raharja. Kamis (6/2/25) Sore.

Kegiatan ini merupakan respons atas meningkatnya angka kecelakaan lalu lintas, di mana dalam sepekan terakhir, 14 orang dilaporkan meninggal dunia akibat kecelakaan di wilayah Jawa Timur. Melalui operasi gabungan ini, diharapkan kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas semakin meningkat, sehingga dapat menekan angka kecelakaan.
Kanit Turjakwali Satlantas Polres Probolinggo Kota, Iptu Tohari, SH, menyampaikan bahwa operasi ini bertujuan untuk menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat. ujarnya

Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo Kota, Ipda Farouk R. Hidayat, SH, menjelaskan bahwa operasi ini menargetkan pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan. “Harapannya, masyarakat lebih tertib dalam berlalu lintas. Kami juga ingin menekan angka kecelakaan. Dari operasi ini, tercatat sekitar 70 pelanggar, mayoritas adalah pengendara roda dua. Untuk kendaraan roda empat, kami mengamankan mereka yang kedapatan menggunakan plat nomor mati, tidak lengkap surat-suratnya Atau tidak memakai sabuk pengaman di jalur sebelah selatan,” ujarnya.
Selain menegakkan ketertiban lalu lintas, operasi ini juga menyoroti pentingnya kepatuhan dalam membayar pajak kendaraan. Heri Supriyono, SE, MSA, dari BPPKAD Bidang Pendapatan Kota Probolinggo. Menegaskan, bahwa kelengkapan surat-surat kendaraan, termasuk pajak kendaraan, sangat berperan dalam pembangunan daerah.
“Kami mengimbau masyarakat Kota Probolinggo untuk selalu tertib dalam berkendara, memiliki SIM, STNK, dan memastikan pajak kendaraannya terbayar. Meskipun ada perubahan mekanisme pajak kendaraan berdasarkan undang-undang AKPD, tidak ada kenaikan pajak. Pajak yang dibayarkan langsung masuk ke kas kota dan kabupaten untuk pembangunan daerah,” jelasnya.

Di tempat terpisah, Kasatlantas Polres Probolinggo Kota, AKP Siswandi, SH, menekankan bahwa giat ini bukan sekadar razia, tetapi juga bagian dari upaya edukasi kepada masyarakat. “Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya tertib berlalu lintas dan selalu mengutamakan keselamatan di jalan,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Kota Probolinggo semakin sadar bahwa keselamatan berkendara bukan sekadar aturan, melainkan budaya yang harus ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari. Sebab, satu kelalaian di jalan bisa berdampak besar bagi diri sendiri maupun orang lain. Maka Dari Itu, Jadilah pengendara yang bijak, patuhi aturan, dan utamakan keselamatan.
Penulis : Sayful
Editor : Yuris