Kemanunggalan TNI, Sertu Erianto, Anggota Koramil 0820/24 Tiris Dukung Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional

Probolinggo, Radarpatroli
Dalam rangka mendukung dan menyukseskan program Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional, Kodim 0820/Probolinggo melalui Koramil jajaran aktif hadir di tengah-tengah para petani. Mereka ikut ambil bagian dalam seluruh proses pertanian, mulai dari pengolahan lahan, penanaman, perawatan, hingga panen di wilayah binaannya. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu (15/2/25).

Sertu Erianto, anggota Koramil 0820/24 Tiris, menegaskan bahwa ketahanan pangan nasional sangat krusial bagi keberlangsungan negara. Ketahanan pangan adalah kondisi di mana seluruh masyarakat memiliki akses terhadap pangan yang cukup, aman, dan bergizi.
“Pendampingan yang kami lakukan dalam proses pertanian ini merupakan salah satu upaya menjaga ketahanan pangan nasional. Dengan keterlibatan kami, diharapkan hasil pertanian meningkat dan distribusi pangan tetap stabil,” ujar Sertu Erianto.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pemerintah pusat telah mengambil berbagai langkah untuk memperkuat ketahanan pangan. Di antaranya dengan membangun dan merehabilitasi jaringan irigasi, membangun bendungan, memodernisasi sistem irigasi, serta menjaga kebersihan saluran irigasi. Selain itu, pemerintah juga mengendalikan impor dan ekspor pangan serta memperkuat infrastruktur pertanian.
Menurut Sertu Erianto, Indonesia sebagai negara dengan populasi besar dan wilayah geografis yang luas, harus memastikan ketersediaan pangan yang stabil. Hal ini bisa dicapai dengan menjaga keseimbangan antara produksi pangan, distribusi, serta aksesibilitas masyarakat terhadap pangan.
“Sumber daya pertanian, mulai dari penyuluh hingga para petani, harus bergerak cepat dalam menjaga ketahanan pangan. Kunci utama dalam Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional adalah meningkatkan produksi. Semua sumber daya dan dukungan harus difokuskan pada peningkatan hasil pertanian, baik untuk musim tanam saat ini maupun yang akan datang,” jelasnya.
Lebih lanjut, Sertu Erianto menambahkan bahwa pemerintah pusat melalui TNI telah menerapkan pendekatan holistik dalam mendukung sektor pertanian. Dukungan sarana dan prasarana diberikan secara menyeluruh, mulai dari tahap hulu hingga hilir, termasuk penyiapan lahan dan pengolahan hasil panen.
“Mari kita bersinergi untuk meningkatkan kualitas dan hasil pertanian. Dengan begitu, sektor pertanian Indonesia bisa terus berkembang secara berkelanjutan dan berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat,” ajaknya.
Sebagai bentuk implementasi program ini, Kodim 0820/Probolinggo melalui Koramil 0820/22 Tiris tak hanya melakukan pendampingan, tetapi juga aktif dalam pemantauan tanaman padi. Salah satu lahan yang dipantau adalah milik warga binaan di Desa Andungsari, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo.
Dengan adanya keterlibatan langsung dari TNI, diharapkan para petani semakin terbantu dalam meningkatkan hasil panen, sehingga ketahanan pangan di tingkat daerah hingga nasional bisa tetap terjaga.
Reporter : Sayful
Narasumber : Pendim 0820