Pererat Sinergi, KSOP Probolinggo Audiensi Dengan Wali Kota dr Aminuddin

Probolinggo, Radarpatroli
Dalam langkah mempererat simpul kerja sama antara Pemerintah Kota Probolinggo dan otoritas pelabuhan, siang itu, Selasa (18/3), suasana di ruang kerja Wali Kota terasa lebih hangat dari biasanya. Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Probolinggo, Agung Arbawa, datang bersilaturahmi langsung dengan Wali Kota dr. Aminuddin.

Tak sekadar sowan, audiensi ini membawa oleh-oleh kabar baik. Salah satunya adalah program mudik gratis Lebaran 1446 Hijriyah, yang digagas oleh Kementerian Perhubungan. Program ini memang dirancang untuk memberi kemudahan bagi pemudik jalur laut yang ingin merayakan Lebaran di kampung halaman tanpa harus menguras kantong.
“Program mudik gratis ini memang dari pemerintah pusat. Khusus bagi pemudik kapal laut. Memang di Probolinggo sendiri belum ada kunjungan kapal penumpang untuk mudik. Tapi kami mengimbau warga Probolinggo bisa memanfaatkan pelabuhan terdekat, seperti di Jangkar, untuk menyeberang ke Madura dan sekitarnya,” terang Agung Arbawa, dengan nada penuh semangat.
Namun, tak berhenti di situ. Agung juga memastikan, hubungan baik yang telah terjalin dengan Pemkot Probolinggo akan terus dirawat dan diperkuat. Komunikasi dan koordinasi, menurutnya, adalah kunci.
“Kami siap mendukung penuh program Pemkot. Tentu, koordinasi teknis nanti akan kami intensifkan dengan Dishub. KSOP selalu siap,” tegasnya.
Sementara itu, Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin menyambut hangat audiensi tersebut. Baginya, sinergi antara pemerintah daerah dan otoritas pelabuhan bukan hanya soal administrasi atau regulasi. Ini soal bagaimana dua kekuatan besar bisa saling mengisi untuk mendorong denyut ekonomi Probolinggo agar semakin kuat dan stabil.
“Kami sangat mengapresiasi kerja sama yang terjalin. Sinergi ini penting, pelabuhan adalah salah satu nadi ekonomi kita. Kalau pelabuhan bergerak efisien, aman, tentu dampaknya akan terasa langsung bagi warga dan perkembangan kota,” ujar walikota Probolinggo dr. Aminuddin.
Tak hanya berbicara soal mudik, pertemuan itu juga membuka ruang diskusi lebih lebar dari pengembangan infrastruktur pelabuhan, peningkatan kapasitas layanan, hingga bagaimana pelabuhan bisa menjadi motor penggerak pariwisata dan perdagangan.
Harapannya sederhana tapi penuh makna pelabuhan bukan sekadar tempat berlabuh kapal, melainkan gerbang peluang bagi Probolinggo untuk menjemput masa depan yang lebih cerah.
Audiensi tersebut juga dihadiri oleh beberapa pejabat kunci dari Dinas Perhubungan, seperti Sekretaris Dishub, Boedy, dan Kepala Pengembangan Transportasi, Deddy. Diskusi berlangsung penuh kekeluargaan, namun tetap mengusung agenda-agenda strategis yang siap dieksekusi.
Kolaborasi ini bak angin yang meniup layar perahu—mendorong kapal besar bernama Probolinggo melaju ke samudra peluang tanpa takut terombang-ambing.
Reporter : Sayful
Narasumber : Kominfo Kota