Peltu Supaedi Bati Komsos Kodim 0820/Probolinggo Hadir Di Tengah Petani, Dukung Serapan Gabah Di Desa Suko

0
Peltu Supaedi Bati Komsos Kodim 0820/Probolinggo Hadir Di Tengah Petani, Dukung Serapan Gabah Di Desa Suko
Bagikan

Probolinggo, Radarpatroli 

Di bawah terik matahari yang terasa mengelus kulit, Bati Komsos Sterdim 0820/Probolinggo Peltu Supaedi kembali menunjukkan pengabdiannya. Kali ini, ia hadir di Desa Suko, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, dalam rangka melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) bersama warga binaannya.

Tak hanya sekadar berbincang atau mendengar keluh kesah, Peltu Supaedi bahkan langsung terjun membantu para petani yang sedang mengirimkan gabah ke tempat penggilingan. Dengan bahu yang siap menanggung beban, ia bergabung dalam irama kesibukan sawah, seolah menjadi bagian dari denyut kehidupan petani.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya mendukung dan mensukseskan program serapan gabah di wilayah setempat. Di tengah musim panen yang penuh harap, kehadiran sosok TNI di ladang bukan hanya menambah semangat, tapi juga menjadi simbol bahwa petani tidak sendiri.

Menurut Peltu Supaedi, komunikasi sosial terkait serapan gabah ini penting untuk memastikan bahwa hasil panen para petani benar-benar terserap dengan baik. Ia juga ingin mengetahui langsung dari sumbernya kendala apa yang dihadapi para petani, di tengah musim panen yang terkadang tak seindah harapan.

“Komsos sosialisasi serapan gabah ini juga bertujuan untuk mendukung program ketahanan pangan nasional, dengan memastikan ketersediaan hasil pertanian di tingkat petani,” ungkap Peltu Supaedi, Senin (28/4), sambil menepuk-nepuk pundak salah seorang petani yang kelelahan.

Bagi Peltu Supaedi, hadir di lapangan bukan sekadar tugas administratif. Ia ingin melihat langsung kondisi panen, menyentuh bulir gabah yang menguning, merasakan debu jalanan yang membumbung saat karung-karung gabah diangkut. Karena dari sana, menurutnya, solusi nyata akan lahir.

“Kami ingin mengetahui kendala yang dihadapi petani agar dapat mencari solusi bersama,” ujarnya dengan mata yang menyiratkan tekad.

Tak cukup sampai di situ, anggota TNI yang bertubuh tinggi tegap ini menambahkan, melalui komunikasi sosial, pihaknya akan berkoordinasi dengan petani dan pihak terkait guna mendapatkan gambaran menyeluruh tentang kondisi produksi padi di wilayah tersebut.

“Diharapkan melalui langkah ini, ketahanan pangan di daerah dapat semakin diperkuat serta kesejahteraan petani meningkat,” pungkasnya, menatap hamparan sawah yang menguning laksana lautan emas.

Apa yang dilakukan oleh Peltu Supaedi di Desa Suko bukan sekadar rutinitas biasa. Ada semangat yang mengalir, ada harapan yang dijalin dalam tiap kata, tiap langkah, dan tiap butir gabah yang terangkut.

Di tengah hembusan angin sawah yang sepoi-sepoi, kegiatan ini menjadi gambaran nyata bahwa ketahanan pangan bukan hanya soal angka-angka dalam laporan, tapi soal keberanian turun ke lumpur, mendengarkan detak jantung para petani, dan menyalakan lagi semangat mereka yang terkadang mulai redup diterpa berbagai tantangan.

Dan di sinilah, di antara bulir-bulir padi yang menguning, persatuan antara rakyat dan TNI terus bertumbuh, menyiapkan musim-musim panen berikutnya dengan optimisme yang membuncah.

Reporter : Sayful

Narasumber : Pendim 0820

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kalau Wartawan Jangan Copas Lahhhh!!!