Kota Probolinggo Patut Berbangga Terima Hewan Kurban Dari Presiden RI Untuk Idul Adha 2025
Probolinggo, Radarpatroli
Kota Probolinggo memiliki alasan istimewa untuk berbangga hati pada perayaan Idul Adha 2025. Tahun ini, kota yang terletak di pesisir utara Jawa Timur tersebut mendapat bantuan kemasyarakatan berupa hewan kurban dari Presiden Republik Indonesia. Hewan kurban itu berupa seekor sapi jenis Simmental dengan bobot mencapai 994 kilogram.
Sapi unggul tersebut merupakan milik seorang peternak lokal, Hamid, yang tinggal di Jalan Langsep, Kelurahan Pakistaji. Keberhasilan Hamid memelihara sapi berukuran hampir satu ton ini mendapat apresiasi langsung dari Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, yang menyempatkan diri meninjau langsung ke lokasi kandang, Selasa (3/6) pagi.
Dalam kunjungannya, Wali Kota dr. Amin menyatakan bahwa kehadirannya adalah bentuk penghargaan kepada para peternak sapi di Kota Probolinggo, khususnya kepada Hamid. Ia menyampaikan rasa bangga karena salah satu hasil ternak warga Kota Probolinggo dipilih menjadi hewan kurban oleh Presiden.
“Ini kita mengapresiasi ya atas kerja dari para peternak kita sehingga salah satunya bisa terpilih menjadi bagian dari kurbannya Bapak Presiden. Insyaallah nanti akan kita bawa ke Masjid Agung Raudlatul Jannah, untuk dikurbankan di sana sebagai hadiah dari Bapak Presiden untuk Kota Probolinggo,” ujar wali kota.
Tak hanya memberi apresiasi, dr. Amin juga mendorong para peternak lainnya untuk terus meningkatkan kualitas dan bobot ternak mereka. Ia meyakini, peluang sapi-sapi dari Probolinggo untuk kembali terpilih sebagai hewan kurban presiden akan semakin terbuka lebar di tahun-tahun mendatang.
“Dengan harga yang sesuai harapan peternak, saya yakin ke depan bukan hanya satu, mungkin dua atau tiga sapi bisa ikut terpilih. Saya hadir di sini memberikan semangat kepada para peternak, khususnya di Pakistaji, untuk terus berlomba dalam penggemukan sapi,” harapnya.
Sementara itu, Hamid selaku peternak menyatakan rasa syukurnya karena sapi peliharaannya berhasil menarik perhatian hingga terpilih sebagai hewan kurban Presiden. Ia mengungkapkan bahwa sapi Simmental berusia 4 tahun 5 bulan itu terjual dengan harga 90 juta rupiah.
“Gimana ya, namanya juga rezeki, saya senang. Sapi ini saya rawat setiap hari, diberi pakan hijauan, rumput, dan minumnya dari ampas serta pollard,” terang Hamid.
Sapi kurban tersebut rencananya akan disembelih di Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Probolinggo pada Hari Raya Idul Adha. Dagingnya kemudian akan didistribusikan kepada masyarakat melalui Masjid Agung Raudlatul Jannah.
Kisah ini menjadi bukti nyata bahwa kerja keras dan ketekunan para peternak lokal bisa berbuah manis. Sekaligus menjadi inspirasi bagi peternak lain untuk terus meningkatkan kualitas ternaknya demi kesejahteraan dan kemajuan peternakan di Kota Probolinggo.
Reporter : Sayful
Narasumber : Kominfo Kota
