Momentum 10 Muharram 1447 H, Ribuan Anak Yatim Di Kabupaten Probolinggo Terima Santunan Dari Baznas Dan Pemkab

0
Momentum 10 Muharram 1447 H, Ribuan Anak Yatim Di Kabupaten Probolinggo Terima Santunan Dari Baznas Dan Pemkab
Bagikan

Probolinggo, Radarpatroli 

Momentum 10 Muharram 1447 Hijriyah menjadi momen penuh makna bagi ribuan anak yatim piatu di Kabupaten Probolinggo. Sebanyak 1.600 anak yatim menerima santunan yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo, pada Selasa (8/7/2025).

Penyerahan santunan secara simbolis diberikan kepada 240 anak yatim dari empat Korwil Bidang Pendidikan dan Kebudayaan (Dikdaya) yakni Kecamatan Kraksaan, Pajarakan, Krejengan, dan Besuk di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati. Sedangkan sisanya, tersebar di 20 Korwil lainnya yang akan disalurkan secara bertahap di masing-masing kecamatan dengan jumlah rata-rata 60 anak per korwil.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris, jajaran Forkopimda, Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian Baznas Jawa Timur KH. Ahsanul Haq, Wakil Ketua MUI Kabupaten Probolinggo KH Abdul Wasik Hannan, Ketua Baznas Kabupaten Probolinggo H Ahmad Muzammil, serta sejumlah pejabat terkait dan pendamping anak yatim.

Santunan yang diberikan berupa tas sekolah lengkap dengan perlengkapan alat tulis serta uang saku sebesar Rp 250 ribu per anak, terdiri dari seragam dan alat tulis senilai Rp 150 ribu serta uang saku Rp 100 ribu. Total anggaran untuk santunan dan konsumsi dalam kegiatan ini mencapai Rp 413,2 juta.

Selain santunan anak yatim, kegiatan tersebut juga menyalurkan berbagai program bantuan sosial lainnya, di antaranya, Program Satu Keluarga Satu Sarjana (SKSS) untuk 18 mahasiswa dengan total anggaran Rp 27 juta, Bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) untuk 7 unit rumah, masing-masing senilai Rp 20 juta, total Rp 140 juta, Bantuan usaha berbasis masjid bagi 60 orang di 6 masjid dengan total Rp 60 juta, Bantuan rombong usaha untuk 10 pelaku UMKM senilai Rp 25 juta, Penyaluran 6 unit gerobak usaha berbasis masjid dengan nilai Rp 15 juta.

Secara keseluruhan, dana yang disalurkan mencapai Rp 725,2 juta, terdiri dari dana zakat Rp 212 juta dan infaq sebesar Rp 513,2 juta.

Dalam kesempatan itu, Bupati Haris mengajak anak-anak yatim untuk berani aktif berdialog dan memberikan hadiah menarik bagi yang berani maju menjawab pertanyaan. Ia menegaskan pentingnya momentum 10 Muharram sebagai pengingat tanggung jawab sosial terhadap anak yatim.

“Alhamdulillah, hari ini kita bisa berkumpul bersama dalam agenda rutin setiap 10 Muharram. Ini adalah bulan yang diistimewakan untuk anak-anak yatim,” ujarnya. Ia juga berpesan agar anak-anak tidak takut bermimpi dan terus berjuang menjadi pribadi yang sholeh dan sukses. Pemerintah bersama ulama dan masyarakat akan terus mendoakan kebaikan untuk mereka.

Ketua Baznas Kabupaten Probolinggo H. Ahmad Muzammil menyampaikan bahwa kegiatan santunan ini sudah menjadi agenda rutin setiap tahun. Tahun ini disalurkan kepada 1.600 anak yatim meskipun pelaksanaannya digeser sehari dari tanggal 10 Muharram karena bertepatan dengan hari Minggu.

“Tahun depan kami berkomitmen memperbesar program santunan ini agar lebih banyak anak yatim merasakan manfaatnya, tidak hanya dari sisi jumlah tetapi juga kualitas penyaluran,” jelas Muzammil.

Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian Baznas Jawa Timur KH. Ahsanul Haq menyatakan komitmen Baznas provinsi untuk terus mendukung kepedulian terhadap anak yatim, baik di bulan Muharram maupun Ramadan. Kabupaten Probolinggo menjadi prioritas dalam program santunan anak yatim Ramadan tahun 2026 dengan target 1.000 anak yatim.

“Kami juga mendorong Kabupaten Probolinggo mengembangkan program produktif seperti ternak kambing, gerobak usaha, dan RTLH. Semakin besar dana terkumpul, semakin banyak program bisa digulirkan,” pungkas Kiai Ahsanul Haq.

Kegiatan santunan ini tidak hanya menjadi wujud kepedulian sosial, tetapi juga upaya membangun masa depan yang lebih baik bagi anak-anak yatim piatu di Kabupaten Probolinggo. Harapan besar tercurah agar mereka bisa tumbuh menjadi generasi yang mandiri dan berprestasi.

Reporter : Sayful

Narasumber : Kominfo Kab.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kalau Wartawan Jangan Copas Lahhhh!!!