Armo Eko Purwanto Gelar Reses Tahap III, Serap Aspirasi Warga Dapil 6 Terkait Sosial dan Pendidikan

0
IMG-20250719-WA0009
Bagikan

Probolinggo, Radarpatroli


Anggota DPRD Kabupaten Probolinggo dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Armo Eko Purwanto, S.Sos, menggelar Reses Tahap III Masa Sidang III Tahun Anggaran 2025, di daerah pemilihannya (Dapil 6) yang meliputi Kecamatan Sumberasih, Tongas, dan Lumbang. Sabtu (19/07/2025).

Dalam kegiatan yang berlangsung penuh keakraban tersebut, masyarakat memanfaatkan momentum untuk menyampaikan berbagai aspirasi. Salah satu usulan utama yang disampaikan warga adalah permintaan bantuan di bidang pendidikan, khususnya terkait program Program Indonesia Pintar (PIP) bagi anak-anak yang membutuhkan dukungan biaya sekolah.

Menanggapi hal tersebut, Armo Eko Purwanto menyampaikan komitmennya untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat, terutama dalam sektor sosial dan pendidikan. Ia juga mengajak masyarakat untuk memahami siapa saja wakil rakyat yang mewakili mereka di lembaga legislatif.

“PKB di Tongas ini dulu hanya mendapat dua kursi. Sekarang, dengan saya hadir sebagai orang baru di Tongas, alhamdulillah kita bisa kembali mendapat dua kursi. Tapi masih banyak warga yang belum tahu siapa wakil mereka. Ini penting untuk diketahui agar ketika butuh bantuan, tahu harus menghubungi siapa,” ujar Armo di hadapan peserta reses.

Armo juga menyebutkan beberapa nama anggota DPRD dari berbagai partai politik yang juga berasal dari daerah sekitar, seperti PDI Perjuangan, PPP, dan Gerindra. Ia menegaskan pentingnya kerja sama lintas partai dalam membantu kebutuhan masyarakat di wilayah Tongas dan sekitarnya.

“Jangan ragu untuk menghubungi siapa pun wakil rakyat yang ada. Termasuk saya. Kita ini wakil panjenengan semua. Saya bergerak di bidang sosial, jadi kalau ada yang membangun musholla, masjid, atau ada musibah kematian, saya siap membantu. Saya memang bukan pelaksana proyek, tapi bisa membawa aspirasi itu ke kabupaten,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa dalam hal pembangunan infrastruktur seperti jalan, dirinya tetap mendukung selama ada partisipasi aktif dari masyarakat, seperti kerja bakti atau gotong royong. Menurutnya, itu menjadi bentuk sinergi antara aspirasi warga dan kebijakan pemerintah daerah.

“Saya ini bukan kontraktor, tugas saya bukan membangun, tapi membawa aspirasi. Jika masyarakat kompak, saya siap bantu mendorong agar usulan bisa direalisasikan di tingkat kabupaten,” pungkasnya.

Reses ini menjadi wadah strategis untuk memperkuat hubungan antara wakil rakyat dan konstituen, serta memastikan bahwa suara warga tersampaikan dan diperjuangkan secara konkret di legislatif.

Penulis : Sayful
Editor : Yuris

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kalau Wartawan Jangan Copas Lahhhh!!!