Koramil 0820/21 Maron Gelar Istighosah Dan Santunan Anak Yatim Di Desa Wonorejo
Probolinggo, Radarpatroli
Sebagai wujud kepedulian sosial dan spiritual, Koramil 0820/21 Maron mempelopori pelaksanaan kegiatan Istighosah dan Santunan Anak Yatim di salah satu tempat ibadah di Desa Wonorejo, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo. Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat serta dihadiri oleh jajaran Forkopimcam, tokoh agama, dan para tamu undangan.
Anggota Koramil 0820/21 Maron, Serda Andi Mansub, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya membangun kebersamaan dan memperkuat nilai-nilai keimanan serta kepedulian sosial di tengah masyarakat. “Momentum ini juga sebagai bentuk kasih sayang dan perhatian terhadap anak yatim yang ada di wilayah setempat,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa pelaksanaan istighosah dan santunan anak yatim kerap dilakukan secara bersamaan, terutama dalam tradisi keagamaan Islam. “Istighosah adalah doa bersama untuk memohon pertolongan dan kemudahan dari Allah SWT, sementara santunan anak yatim adalah bentuk kepedulian kita terhadap anak-anak yang telah kehilangan ayah, baik berupa bantuan materi maupun non-materi,” jelas Serda Andi.
Acara semakin khidmat dengan hadirnya Gus Ali, salah satu tokoh agama setempat, yang memberikan tausiyah penuh makna. Dalam ceramahnya, Gus Ali mengajak seluruh jamaah untuk senantiasa memperkuat iman, memperbanyak doa, dan meningkatkan kepedulian sosial, khususnya terhadap anak-anak yatim. “Menyantuni anak yatim adalah investasi amal yang tak ternilai di sisi Allah SWT. Ini adalah bentuk kepedulian nyata yang akan membawa keberkahan,” ungkapnya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana spiritual, tetapi juga mempererat silaturahmi antara aparat TNI, pemerintah kecamatan, tokoh agama, dan warga masyarakat. Suasana kebersamaan dan rasa empati begitu terasa selama acara berlangsung.
Dengan digelarnya kegiatan ini, Koramil 0820/21 Maron berharap nilai-nilai sosial dan spiritual terus tertanam kuat di tengah masyarakat. Santunan kepada anak-anak yatim bukan sekadar bantuan materi, melainkan juga bentuk dukungan moral yang menguatkan mereka untuk tetap semangat menjalani kehidupan.
Kegiatan semacam ini menjadi contoh nyata sinergi antara aparat TNI dan masyarakat dalam membangun kehidupan yang harmonis, religius, dan peduli sesama di wilayah Kabupaten Probolinggo.
Reporter : Sayful
Narasumber : Pendim 0820
