Dandim Hadiri Launching Sentra Wisata Kuliner GOR Ahmad Yani, Dorong Pertumbuhan UMKM Di Kota Probolinggo

Reporter : Sayful, Narasumber : Pendim 0820, Probolinggo, Radarpatroli –
GOR Ahmad Yani, Kota Probolinggo, menjadi saksi dimulainya babak baru pengembangan sektor kuliner di kota ini. Senin (11/8), Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arh Iwan Hermaya bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Probolinggo menghadiri sekaligus ambil bagian dalam launching Sentra Wisata Kuliner yang diprakarsai Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan, dan Perindustrian (DKUPP).

Acara ini dihadiri pula oleh Wali Kota Probolinggo, Kapolres Probolinggo Kota, pejabat struktural DKUPP, perwakilan organisasi pelaku usaha, dan sejumlah pedagang kuliner yang akan menempati sentra baru tersebut. Suasana meriah tampak sejak pagi, dengan iringan hiburan musik, bazar kuliner, dan penampilan produk-produk unggulan UMKM lokal.
Dalam sambutannya, Letkol Arh Iwan Hermaya menegaskan bahwa tujuan utama dari pembukaan Sentra Wisata Kuliner ini adalah untuk mendukung peningkatan perekonomian para pelaku UMKM di sektor kuliner. Menurutnya, kehadiran sentra ini menjadi jawaban atas kebutuhan lokasi usaha yang tertata rapi, strategis, dan nyaman, baik untuk penjual maupun pembeli.
“Dengan fasilitas yang layak dan penataan yang baik, kami berharap masyarakat semakin tertarik untuk berkunjung dan berbelanja. Ini bukan sekadar tempat makan, tetapi juga pusat interaksi dan rekreasi keluarga,” ujarnya.
Dandim juga mengajak seluruh pedagang yang telah mendapatkan lapak di area GOR Ahmad Yani untuk menjaga kebersihan, kerapian, dan kenyamanan. Ia menekankan bahwa lingkungan yang bersih dan ramah pengunjung akan meningkatkan daya tarik sentra ini.
“Kami mengimbau agar seluruh pedagang menempatkan kebersihan sebagai prioritas. Keramahan kepada pengunjung juga menjadi kunci agar mereka betah dan kembali lagi,” tegasnya.
Lebih lanjut, Dandim 0820/Probolinggo Letkol Iwan mengungkapkan rencana pemerintah kota yang akan melakukan renovasi kawasan alun-alun agar tampil lebih cantik dan menarik. Perubahan ini diharapkan mampu memperindah wajah Kota Probolinggo secara keseluruhan, sejalan dengan pengembangan sentra kuliner baru.
“Renovasi ini akan menjadi nilai tambah bagi destinasi wisata kota kita, sehingga warga dan wisatawan memiliki lebih banyak pilihan untuk berkunjung,” katanya.
Menurutnya, sentra wisata kuliner ini tidak hanya menjadi pusat transaksi jual beli makanan dan minuman, tetapi juga wadah untuk mempromosikan produk-produk lokal unggulan. Dengan adanya lokasi yang strategis dan terkelola dengan baik, diharapkan akan tercipta peluang usaha baru, memperluas jaringan pemasaran UMKM, dan memperkuat citra positif Kota Probolinggo sebagai kota yang kondusif bagi investasi dan pariwisata.
“Kami ingin sentra wisata kuliner ini menjadi ikon baru Kota Probolinggo. Kehadirannya diharapkan mampu meningkatkan omzet pedagang, menciptakan lapangan pekerjaan baru, dan mempererat interaksi sosial masyarakat. Ini langkah nyata kita bersama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” pungkas Letkol Iwan Hermaya, yang dikenal dekat dengan masyarakat dan kerap turun langsung melihat perkembangan wilayah binaannya.
Dengan pembukaan ini, DKUPP bersama Forkopimda berkomitmen melakukan pendampingan berkelanjutan bagi para pelaku usaha, termasuk pelatihan manajemen usaha, pengelolaan keuangan, dan strategi pemasaran modern. Harapannya, sentra wisata kuliner GOR Ahmad Yani menjadi magnet baru yang menghidupkan denyut perekonomian Kota Probolinggo, sekaligus menjadi destinasi kuliner yang bersih, tertib, dan ramah bagi semua pengunjung.