Desa Patalan Gelar Maulid Nabi, Tasyakuran, Selametan, Dan Haul Wujud Syukur Kebersamaan Masyarakat

Probolinggo, Radarpatroli
Sebuah desa yang terletak di jantung pedesaan Kabupaten Probolinggo, yakni Desa Patalan, baru-baru ini menjadi pusat perhatian masyarakat sekitar karena sukses menyelenggarakan serangkaian acara religius dan budaya yang penuh makna. Bertempat di Balai Desa Patalan, digelar rangkaian kegiatan mulai dari Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Tasyakkuran bulan Agustus, Selametan desa, hingga Haul ahli kubur sedesa. Kegiatan ini tidak hanya bernuansa spiritual, tetapi juga menjadi momentum penting dalam mempererat kebersamaan, memperkuat keimanan, serta menumbuhkan rasa syukur di tengah masyarakat.

Acara dimulai dengan penuh khidmat, diawali pembacaan Surat Al-Fatihah yang dipimpin oleh Kyai Astro dari Dusun Dawuhan. Dengan lantunan doa yang lembut namun penuh penghayatan, suasana hening dan syahdu seketika menyelimuti seluruh hadirin. Pembukaan ini menjadi tanda awal dari serangkaian prosesi yang sarat nilai spiritual dan tradisi keagamaan yang diwariskan turun-temurun.
Setelah itu, Kepala Desa Patalan H. Fathur Rozi menyampaikan sambutan hangat yang penuh makna. Beliau mengucapkan terima kasih kepada seluruh tokoh masyarakat, alim ulama, serta warga yang hadir dengan sukarela. Dalam sambutannya, beliau juga menyampaikan harapan besar agar Desa Patalan senantiasa diberi kemudahan dalam menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam upaya membangun desa yang lebih maju, makmur, dan berdaya saing. Kepala desa Patalan H. Fathur Rozi menekankan pentingnya menjaga persatuan dan gotong royong, karena nilai inilah yang selama ini menjadi kekuatan Desa Patalan.
Rangkaian acara kemudian dilanjutkan dengan Khotmil Qur’an bil Jamaatan yang diikuti oleh puluhan jamaah dari berbagai dusun. Lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an yang dibaca secara bergantian menciptakan suasana sakral yang penuh ketenangan. Setelah itu, Majlis Sholawat Al-Bisri memimpin Sholawat bil Maqom, yang membuat suasana semakin meriah sekaligus syahdu. Jamaah bersama-sama melantunkan sholawat kepada Nabi Muhammad SAW dengan penuh semangat, sebagai ungkapan cinta dan penghormatan kepada junjungan umat Islam.

Tidak hanya menjadi ajang ibadah, kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antar warga. Para tokoh masyarakat, pemuda, ibu-ibu, hingga anak-anak ikut terlibat dan merasakan kebersamaan yang hangat. Saling menyapa, berbagi cerita, serta menikmati kebersamaan di sela-sela acara menjadi bukti bahwa tradisi seperti ini mampu memperkuat ikatan sosial di tengah masyarakat.
Dalam momen yang penuh berkah ini, masyarakat Desa Patalan juga berdoa bersama memohon rahmat dan perlindungan Allah SWT. Harapan mereka sederhana namun dalam: agar Desa Patalan menjadi tempat yang aman, tenteram, jauh dari segala musibah, serta dianugerahi keberkahan rezeki dan kesehatan bagi seluruh warganya.
Acara ditutup dengan doa penutup yang kembali dipimpin oleh Kyai Astro. Dengan suara bergetar dan penuh penghayatan, beliau memohon agar Allah SWT senantiasa melindungi Desa Patalan, memberikan kekuatan kepada pemimpin desa, serta menghadirkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat. Suasana hening penuh harap menyelimuti balai desa ketika doa bersama itu dilantunkan.
Peringatan Maulid Nabi, Tasyakuran, Selametan desa, dan Haul ahli kubur sedesa Patalan ini menjadi bukti nyata bahwa tradisi dan spiritualitas dapat berjalan beriringan untuk menciptakan harmoni. Lebih dari sekadar ritual tahunan, kegiatan ini telah mengajarkan masyarakat untuk selalu bersyukur, menjaga kebersamaan, dan meningkatkan kualitas iman.
Bagi warga Patalan, momen ini bukan hanya sebatas acara, melainkan sebuah warisan budaya yang harus dijaga dan diteruskan kepada generasi mendatang. Mereka berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus berlangsung setiap tahun, menjadi pengikat silaturahmi, dan memberi inspirasi bagi desa-desa lain dalam merawat tradisi serta memperkuat nilai-nilai keagamaan dan sosial di tengah kehidupan masyarakat.
Reporter : Sayful
Editor : Yuris