LPPM UPN “Veteran” Jatim Terjunkan Tim Monev Abdimas DPPM di 4 Lokasi Pasuruan, Malang, Batu dan Blitar
Pasuruan, Malang, Batu Dan Blitar – Radarpatroli
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jawa Timur menerjunkan tim monitoring dan evaluasi (monev) untuk memantau pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (abdimas) yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) Kemendiktisaintek. Kegiatan monev berlangsung selama dua hari, Minggu–Senin, 31 Agustus–1 September 2025.
Tim monev dipimpin oleh Dr. Zainal Abidin Achmad, S.Sos., M.Si., M.Ed selaku ketua tim, dengan anggota Kalvin Edo Wahyudi dan Arifin. Mereka berkeliling ke empat lokasi di Jawa Timur untuk menilai langsung keberlangsungan serta manfaat program bagi masyarakat mitra.
Kunjungan pertama dilaksanakan di Desa Kemiri, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan. Tim memonitor program pengabdian dari Dewi Deniaty Solihah, SE., MM berjudul“Peningkatan Daya Saing Produk Susu Melalui Diversifikasi dan Pemasaran Digital Untuk Keberlanjutan Ekonomi Peternak Lokal Pasuruan”.
Dalam kegiatan ini, Bu Dewi menunjukkan hasil diversifikasi produk susu menjadi yoghurt dan keju mozzarella. Suhadi, mitra peternak sapi setempat, menuturkan bahwa program tersebut sangat membantu peningkatan nilai tambah susu lokal serta memperluas peluang pemasaran.
Kunjungan kedua berlangsung di Pondok Pesantren Darun Najah II, Karangploso, Malang. Program ini dipimpin oleh Muhammad Muharrom Al Haromainy dengan judul “Penerapan Digital Education System Pada Pondok Pesantren PPAI Darun Najah II Sebagai Sarana Akselerasi Pesantren Baru”.
Program abdimas ini mencakup pembuatan sistem informasi e-learning, manajemen perpustakaan, dan sistem pengelolaan pesantren. Tim monev disambut hangat oleh pengasuh pesantren yang menyampaikan bahwa program digitalisasi ini sangat mendukung modernisasi pembelajaran sekaligus administrasi di pesantren.
Kunjungan ketiga dilakukan di BUMDes Giri Arjuna, Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Tim monev memantau program abdimas dari Dr. Yushinta Aristina Sanjaya, S.Pi., MP berjudul “Pengembangan Usaha Melalui Upaya Peningkatan Kualitas Produk dan Sistem Pemasaran Kopi Arabika di BUMDes Giri Arjuna Kota Batu Kabupaten Malang”.
Dalam kesempatan tersebut, Bu Yushinta memperlihatkan inovasi desain kemasan serta penggunaan mesin pengering biji kopi. Ketua BUMDes Giri Arjuna menyampaikan bahwa bantuan dari tim abdimas sangat membantu peningkatan kualitas dan daya saing produk kopi lokal.
Kunjungan terakhir dilaksanakan di Pantai Peh Pulo, Desa Sumbersih, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar. Tim monev meninjau program pengabdian Dr. Wiwik Handayani, SE., M.Si dengan judul “Sinergi Agromaritim Untuk Pengembangan Produksi Garam Berkelanjutan dan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Selatan Kabupaten Blitar”.
Bu Wiwik menjelaskan kegiatan berupa pembangunan sarana produksi garam serta pengembangan rumput laut sebagai penunjang produksi. Sukani, Ketua Kelompok Usaha Bersama (KUB) Fajar Samudera selaku mitra, menyampaikan bahwa program ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan hasil produksi garam masyarakat pesisir.
Menurut Dr. Zainal Abidin Achmad, tujuan monev adalah menjalin komunikasi dengan tim abdimas serta mitra untuk mengetahui progres pelaksanaan program, kontribusi terhadap mitra, serta testimoni manfaat. “Harapannya, dari monev ini dapat dianalisis keberhasilan pelaksanaan program dan nilai kemanfaatan yang nyata bagi mitra,” ujarnya.
Dengan kunjungan ini, LPPM UPN “Veteran” Jawa Timur berkomitmen memastikan bahwa program pengabdian masyarakat yang didanai DPPM Kemendiktisaintek benar-benar berdampak pada pemberdayaan ekonomi, pendidikan, serta sosial masyarakat di Jawa Timur.
Reporter : Sayful
Penulis : Dr. Zainal Abidin Achmad, S.Sos., M.Si., M.Ed.
