UPN Veteran Jawa Timur Raih Apresiasi Mitra atas Program Pengabdian Masyarakat Di Surabaya, Jombang, Dan Sidoarjo

Surabaya, Radarpatroli
Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur kembali menorehkan pencapaian membanggakan. Melalui kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang dilaksanakan pada 3–4 September 2025, tim Abdimas berhasil menunjukkan progres signifikan dari empat program unggulan yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) secara eksternal. Program-program tersebut tersebar di tiga wilayah, yakni Surabaya, Jombang, dan Sidoarjo, dan mendapatkan apresiasi luas dari para mitra. Kamis (04/09/2025).

Monev dilakukan dengan mengunjungi empat lokasi mitra yang menjadi fokus utama program. Lokasi tersebut meliputi SMPN 39 Surabaya, Omah Batik Nusantria di Jombang, Eco Playground di Sidoarjo, serta Kelompok Tani Minasari di Jemur Wonosari, Surabaya. Dari hasil evaluasi, seluruh program tercatat telah mencapai sekitar 80% dari target pelaksanaan, dengan pencapaian yang konsisten dan tidak menghadapi kendala berarti.
Selain memastikan progres program, kegiatan ini juga menjadi ruang dialog antara tim Abdimas dengan para mitra untuk mendengarkan langsung masukan, kebutuhan, serta dampak nyata yang telah dirasakan masyarakat. Suasana kekeluargaan dan kolaboratif terlihat jelas dalam setiap kunjungan, menandakan bahwa program tidak hanya berjalan administratif, tetapi juga mampu menciptakan ikatan kemitraan yang kuat.

Setiap program memberikan manfaat yang konkret sesuai dengan bidangnya:
Bidang Pendidikan (Surabaya), Di SMPN 39 Surabaya, tim Abdimas memperkenalkan aplikasi pembelajaran interaktif berbasis Canva dan permainan edukasi digital. Aplikasi ini sangat membantu guru, khususnya dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, karena memudahkan proses asesmen siswa. Nilai siswa dapat langsung muncul, menghemat waktu koreksi, sekaligus meningkatkan kualitas evaluasi pembelajaran. Guru dan siswa menyampaikan rasa antusiasme yang tinggi, karena metode baru ini membuat proses belajar lebih menyenangkan dan efisien.
Bidang Wirausaha (Jombang) Di Omah Batik Nusantria, Jombang, program berfokus pada penguatan digitalisasi UMKM batik dan ecoprint. Tim Abdimas memberikan pendampingan intensif dalam pembuatan konten kreatif, pengembangan website, hingga pemanfaatan e-commerce untuk memperluas pangsa pasar. Dengan adanya transformasi digital ini, para pelaku UMKM semakin percaya diri dalam memasarkan produk mereka ke tingkat regional bahkan nasional, membuka peluang yang lebih besar untuk mendukung perekonomian lokal.
Bidang UMKM (Sidoarjo) UMKM Legowo di Sidoarjo mendapat dukungan dalam diversifikasi produk home decor serta mainan edukasi berbahan kayu. Melalui program ini, efektivitas produksi meningkat, variasi produk bertambah, dan kualitasnya lebih kompetitif. Selain itu, pembuatan website menjadi langkah strategis yang membuka peluang ekspor, sesuai dengan visi mitra untuk menembus pasar internasional. Hal ini mendapat respon positif dari mitra yang menilai program telah memberikan “lompatan besar” bagi perkembangan usaha mereka.

Bidang Pertanian (Surabaya) Pada Kelompok Tani Minasari di Jemur Wonosari, Surabaya, tim Abdimas memperkenalkan konsep urban farming terpadu berbasis raisedbed. Sistem ini tidak hanya meningkatkan produktivitas lahan, tetapi juga memperbaiki kesuburan tanah melalui teknik budidaya yang lebih ramah lingkungan. Anggota kelompok tani merasakan manfaat langsung berupa hasil panen yang lebih berkualitas serta meningkatnya keterampilan dalam mengelola lahan secara modern.
Selain dampak sosial dan ekonomi, program Abdimas juga menunjukkan pencapaian akademik. Tim yang diketuai oleh Ibu Dyan telah menerima Letter of Acceptance (LoA) untuk publikasi ilmiah, dan saat ini menunggu penerbitan di jurnal bereputasi. Sementara tim lainnya tengah menyelesaikan penulisan artikel ilmiah yang ditargetkan terbit dalam waktu dekat. Hal ini menegaskan komitmen UPN Veteran Jawa Timur tidak hanya dalam aspek pemberdayaan masyarakat, tetapi juga kontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan.
Mitra di Surabaya, Jombang, dan Sidoarjo memberikan apresiasi tinggi atas program Abdimas ini. Mereka menilai kehadiran UPN Veteran Jawa Timur bukan hanya membantu menyelesaikan persoalan yang ada, tetapi juga membuka wawasan baru mengenai inovasi, teknologi, dan strategi pengembangan usaha maupun pendidikan.
Dengan hasil positif ini, diharapkan program pengabdian masyarakat UPN Veteran Jawa Timur dapat terus berlanjut dan diperluas ke wilayah lain, sehingga semakin banyak kelompok masyarakat yang merasakan manfaatnya. Keberhasilan ini juga meneguhkan peran UPN Veteran Jawa Timur sebagai perguruan tinggi yang konsisten mengimplementasikan Tri Dharma, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat.
Secara keseluruhan, kegiatan Monev ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara perguruan tinggi, masyarakat, dan dunia usaha mampu menghasilkan perubahan yang berkelanjutan. Program-program Abdimas UPN Veteran Jawa Timur tidak hanya meninggalkan jejak manfaat, tetapi juga memantik semangat kemandirian dan inovasi di tengah masyarakat.
Reporter : Sayful
Penulis : Dr. Zainal Abidin Achmad, S.Sos., M.Si., M.Ed.