Camat Lumbang Gelar Konferensi Cabang PGRI Periode 2025-2030, Solidaritas Bersama Membangun Bangsa

Probolinggo, Radarpatroli
Camat Lumbang, Budi Utomo, S.Sos, MM, memimpin secara resmi Konferensi Cabang Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) untuk periode 2025-2030. Kegiatan ini digelar di Aula Kecamatan Lumbang, Rabu (15/10/2025), dengan mengusung tema “Solidaritas Bersama Membangun Bangsa”. Konferensi dihadiri oleh pengurus PGRI cabang sebelumnya, guru-guru dari berbagai jenjang pendidikan, tokoh masyarakat, perwakilan sekolah, serta unsur pemerintah kecamatan dan kabupaten.

Kegiatan ini menjadi forum strategis untuk menyusun program kerja PGRI selama lima tahun ke depan, sekaligus memperkuat solidaritas guru sebagai ujung tombak pembangunan pendidikan di wilayah Kecamatan Lumbang. Suasana konferensi terasa hangat dan penuh antusiasme, terlihat dari interaksi aktif antara peserta, pertukaran pengalaman, hingga masukan-masukan terkait peningkatan mutu pendidikan.
Dalam sambutannya, Camat Lumbang, Budi Utomo, menekankan pentingnya guru sebagai pilar utama dalam pembangunan bangsa. Ia menegaskan bahwa solidaritas dan kerja sama antara anggota PGRI sangat dibutuhkan untuk menghadapi tantangan pendidikan di era modern.
“Guru bukan hanya sekadar pendidik, tapi juga agen perubahan. Melalui solidaritas, kerja sama, dan dedikasi tinggi, kita dapat mencetak generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi persaingan global. Mari kita jadikan PGRI sebagai rumah bagi semua guru, tempat berbagi pengalaman, meningkatkan kompetensi, dan saling mendukung dalam setiap program pembangunan pendidikan,” ujar Budi Utomo di hadapan ratusan peserta konferensi.
Ia juga menambahkan, guru memiliki peran strategis dalam membentuk karakter dan moral generasi muda, sehingga kualitas pendidikan tidak hanya diukur dari prestasi akademik, tetapi juga dari pembentukan sikap dan etika yang baik.
Camat Lumbang Budi Utomo memberikan apresiasi kepada pengurus PGRI periode sebelumnya atas dedikasi dan kontribusinya dalam menggerakkan program-program pendidikan di Kecamatan Lumbang. Ia berharap pengurus baru dapat membawa inovasi yang lebih segar, khususnya dalam peningkatan kompetensi guru, pemanfaatan teknologi pendidikan, dan partisipasi aktif guru dalam kegiatan sosial maupun kemasyarakatan.

“Kita perlu terus berinovasi. Penguatan kompetensi guru, integrasi teknologi dalam pembelajaran, serta kolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat akan memperkuat peran PGRI. Dengan demikian, setiap program yang dijalankan dapat memberikan manfaat nyata bagi dunia pendidikan dan masyarakat luas,” tambahnya.
Konferensi ini juga menjadi sarana guru-guru menyampaikan aspirasi dan masukan terkait tantangan yang dihadapi di lapangan. Beberapa guru menyampaikan kebutuhan peningkatan fasilitas belajar, pelatihan kompetensi, serta dukungan terhadap kesejahteraan guru. Aspirasi ini kemudian dicatat dan akan menjadi bahan pertimbangan pengurus PGRI dalam menyusun program kerja lima tahun ke depan.
Program kerja yang direncanakan mencakup penguatan organisasi PGRI di tingkat sekolah, peningkatan kualitas guru melalui pelatihan dan workshop, pemanfaatan teknologi pendidikan, serta berbagai program sosial yang mendukung pendidikan di masyarakat. Hal ini sejalan dengan tema konferensi untuk membangun solidaritas dan meningkatkan kontribusi guru dalam membangun bangsa.
Camat Lumbang Budi Utomo menegaskan bahwa keberhasilan pendidikan di Kecamatan Lumbang sangat tergantung pada kerja sama antara pengurus PGRI, guru, pemerintah, dan masyarakat. Ia berharap konferensi ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi, memperluas jaringan kolaborasi, dan memaksimalkan peran guru dalam pembangunan daerah.
“Kita ingin PGRI menjadi wadah guru yang produktif, kreatif, dan mampu menghadirkan perubahan positif bagi masyarakat. Solidaritas yang kuat akan menjadi fondasi bagi pendidikan yang berkualitas dan pembangunan bangsa yang berkelanjutan,” ujarnya menutup sambutannya.
Kegiatan konferensi ditutup dengan penyerahan dokumen program kerja periode 2025-2030 oleh pengurus lama kepada pengurus baru, serta sesi foto bersama sebagai simbol komitmen seluruh peserta untuk terus bersatu, bekerja sama, dan berkontribusi dalam membangun pendidikan dan bangsa.
Penulis : Sayful
Editor : Yuris