Setetes Darah, Sejuta Harapan RSUD Tongas Tebar Kepedulian Di Hari Jadi Arsada
                Probolinggo, Radarpatroli
Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-25 Asosiasi Rumah Sakit Daerah (Arsada) tahun 2025, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tongas menggelar kegiatan bakti sosial donor darah pada Senin (3/11/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari gerakan nasional yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia oleh berbagai rumah sakit daerah sebagai wujud nyata solidaritas dan kepedulian terhadap sesama dalam membantu memenuhi kebutuhan darah nasional yang terus meningkat setiap tahunnya.

Pelaksanaan donor darah di RSUD Tongas berlangsung sejak pagi di aula utama rumah sakit. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari tenaga kesehatan, staf administrasi, hingga masyarakat umum yang tengah berkunjung atau memiliki kepentingan di rumah sakit tersebut. Suasana terlihat penuh semangat kebersamaan dan antusiasme, di mana para peserta dengan sukarela mendonorkan darah mereka untuk membantu pasien-pasien yang membutuhkan. Panitia kegiatan juga menyiapkan fasilitas pemeriksaan kesehatan awal, termasuk pemeriksaan tekanan darah, hemoglobin, serta skrining kondisi umum sebelum peserta dinyatakan layak mendonorkan darahnya.
Hasil dari kegiatan ini sangat menggembirakan. Tercatat sebanyak 55 kantong darah berhasil terkumpul dan langsung diserahkan kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Probolinggo untuk selanjutnya disalurkan kepada rumah sakit-rumah sakit yang membutuhkan pasokan darah. Jumlah ini diharapkan dapat membantu meringankan beban PMI dalam memenuhi kebutuhan transfusi darah bagi pasien, khususnya di wilayah Kabupaten Probolinggo dan sekitarnya.
Direktur RSUD Tongas, dr. Catur Prangga Wadana, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh peserta yang turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, donor darah bukan hanya sebuah kegiatan sosial semata, tetapi juga merupakan bentuk nyata dari kepedulian dan cinta kasih terhadap sesama manusia.
“Donor darah ini bukan sekadar kegiatan seremonial memperingati Hari Jadi Arsada, tetapi merupakan aksi nyata dalam menolong sesama. Setetes darah yang kita sumbangkan dapat menjadi penentu hidup bagi orang lain. Ini adalah tindakan sederhana yang memiliki makna luar biasa bagi kemanusiaan,” ujarnya penuh makna.
Lebih lanjut, dr. Catur menjelaskan bahwa kegiatan donor darah memiliki manfaat ganda. Selain membantu sesama, donor darah juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonornya, seperti memperlancar sirkulasi darah, menstimulasi pembentukan sel darah baru, serta menjaga keseimbangan zat besi dalam tubuh. Oleh karena itu, ia berharap agar kegiatan semacam ini tidak hanya dilakukan pada momen peringatan tertentu, melainkan dapat dijadikan program rutin yang dilakukan secara berkelanjutan oleh RSUD Tongas.
“Kami ingin seluruh tenaga kesehatan dan masyarakat memiliki kesadaran bahwa donor darah adalah amal kemanusiaan yang sangat mulia. Melalui kegiatan seperti ini, kita memperkuat semangat kebersamaan, gotong royong, serta solidaritas di bidang kesehatan. Harapan kami, kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin setiap tiga bulan sekali,” tambahnya.
Tidak hanya itu, dr. Catur juga menegaskan komitmen RSUD Tongas untuk terus mendukung berbagai kegiatan sosial yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Menurutnya, rumah sakit bukan hanya tempat pengobatan, tetapi juga memiliki tanggung jawab moral dalam membangun kesadaran sosial dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya kesehatan dan kemanusiaan.
“RSUD Tongas akan selalu berkomitmen mendukung kegiatan sosial seperti ini. Kami berupaya agar setiap momentum peringatan selalu membawa dampak positif, baik bagi masyarakat maupun dalam peningkatan kualitas layanan kesehatan di Kabupaten Probolinggo,” tegasnya.
Kegiatan donor darah ini juga mendapat dukungan penuh dari jajaran manajemen rumah sakit dan petugas medis PMI Kabupaten Probolinggo. Mereka memastikan seluruh proses berjalan dengan aman, higienis, dan sesuai standar medis yang berlaku. Setelah melakukan donor, para peserta diberikan suplemen penambah darah serta konsumsi ringan sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka.
Salah satu peserta, Siti Aminah, seorang perawat di RSUD Tongas, mengaku bangga bisa ikut berpartisipasi.
“Sebagai tenaga kesehatan, saya merasa punya kewajiban moral untuk membantu sesama. Donor darah tidak sulit, tapi dampaknya luar biasa. Saya berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan agar semakin banyak orang yang sadar akan pentingnya berbagi melalui donor darah,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, RSUD Tongas berhasil menanamkan pesan kemanusiaan yang kuat kepada seluruh pihak, baik internal rumah sakit maupun masyarakat umum. Semangat kebersamaan, kepedulian, dan gotong royong yang ditunjukkan para peserta menjadi bukti bahwa aksi sederhana seperti mendonorkan darah dapat membawa harapan dan kehidupan bagi orang lain.
Dengan penuh semangat dan kepedulian, kegiatan bakti sosial donor darah di RSUD Tongas dalam rangka Hari Jadi ke-25 Arsada tidak hanya menjadi simbol peringatan semata, melainkan menjadi wujud nyata komitmen dunia kesehatan dalam menebar manfaat, menyelamatkan jiwa, dan mempererat solidaritas kemanusiaan di Kabupaten Probolinggo.
Reporter : Sayful
Sumber Berita : Kominfo Kab.
