Polres Probolinggo Kota Bina Belasan Anak Terlibat Geng Motor, Tekankan Peran Orang Tua Dan Sekolah

0
IMG-20251116-WA0014
Bagikan

Probolinggo, Radarpatroli 

Belasan anak di bawah umur yang terlibat aksi geng motor di Kota Probolinggo menjalani pembinaan khusus oleh Polres Probolinggo Kota melalui Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim). Kegiatan pembinaan tersebut sekaligus menjadi momen penyerahan para remaja kepada orang tua dan pihak sekolah di Ruang Gelar Sat Reskrim, Jumat (14/11/2025), dengan disaksikan perwakilan dinas serta institusi pendidikan terkait.

Kapolres Probolinggo Kota AKBP Rico Yumasri S.I.K., M.I.K., melalui Plt. Kasihumas Iptu Zainullah, menegaskan pentingnya peran keluarga dan sekolah dalam membentuk karakter anak agar tidak terjerumus dalam perilaku menyimpang maupun pelanggaran hukum.

“Kegiatan ini merupakan tindak lanjut pengamanan yang dilakukan pada Sabtu malam minggu kemarin (08/11/2025). Dari kegiatan itu, kami berhasil mengamankan 13 anak, 2 di antaranya didapati membawa sajam,” terang Kasihumas kepada awak media, Sabtu (15/11/2025).

Lebih lanjut, Iptu Zainullah menjelaskan bahwa pertemuan kali ini juga bertujuan menyampaikan perkembangan terkait sekelompok pelajar yang mengatasnamakan gangster di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota.

“Akhir-akhir ini masyarakat Kota Probolinggo merasa resah dengan keberadaan kelompok remaja yang diduga merupakan gangster. Karena para remaja ini melakukan perbuatan yang negatif, merugikan orang lain, bahkan cenderung melanggar hukum atau melakukan tindak pidana,” jelasnya.

“Kami berharap orang tua dan guru lebih aktif mengawasi anak-anak. Ini langkah pembinaan agar generasi muda tidak terjerumus lebih jauh ke tindakan kriminal,” ungkap Kasihumas.

Kasihumas juga menegaskan bahwa anak-anak yang kedapatan membawa sajam atau melakukan tindak pidana akan tetap diproses secara hukum. Dari 13 anak, 11 di antaranya dikembalikan ke orang tua untuk dibina secara internal, sementara dua anak yang membawa sajam tetap menjalani proses hukum meskipun tidak ditahan.

Ia menambahkan bahwa Polres akan terus melakukan kegiatan rutin setiap akhir pekan guna menjaga keamanan dan menekan aksi geng motor yang meresahkan masyarakat.

“Alhamdulillah pihak sekolah dan orang tua berkomitmen ikut menjaga dan mengawasi anak-anak, memastikan mereka tidak terlibat aksi kekerasan. Pihak sekolah juga siap memberikan sanksi edukatif seperti konseling atau kegiatan sosial,” pungkasnya.

Polres Probolinggo Kota juga menggandeng Dinas Pendidikan serta pihak sekolah untuk memastikan pembinaan berjalan efektif demi menciptakan suasana kamtibmas yang kondusif.

Sementara itu, salah satu orang tua menyampaikan apresiasi kepada Polres Probolinggo Kota.

“Kami berterima kasih atas perhatian besar dari kepolisian. Ini menjadi momen bagi kami untuk lebih mendidik dan membimbing anak-anak agar tidak mengulangi kesalahan serupa,” ujarnya.

Reporter : Sayful

Sumber Berita : Humas Polres Probolinggo Kota 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kalau Wartawan Jangan Copas Lahhhh!!!