KONI Kota Probolinggo Gelar Rakor Pra Musorkot 2025

Probolinggo, Radarpatroli
Menjelang Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) 2025, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Probolinggo mengadakan rapat koordinasi (rakor) Pra Musorkot di GOR Mastrip pada Selasa (21/1). Acara ini dihadiri Penjabat (Pj) Wali Kota Probolinggo, M. Taufik Kurniawan, bersama sejumlah tokoh penting lainnya.

Rakor ini membahas mekanisme penjaringan dan penyaringan bakal calon Ketua Umum serta kepengurusan baru KONI Kota Probolinggo periode 2025-2029. Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Taufik menekankan pentingnya peran kepengurusan KONI dalam meningkatkan prestasi olahraga di Kota Probolinggo.
“Dalam Musorkot nanti, kita akan memilih Ketua KONI yang baru. Kepengurusan ini sangat berpengaruh pada keberhasilan olahraga di kota kita,” ujar Taufik.
Ia juga mengingatkan bahwa proses ini harus sesuai dengan Undang-undang RI Nomor 11 Tahun 2022 tentang Sistem Keolahragaan Nasional serta Peraturan Pemerintah RI Nomor 46 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Keolahragaan.
Taufik menegaskan pentingnya persyaratan khusus bagi bakal calon Ketua KONI. “Calon harus bebas dari penyakit masyarakat seperti narkoba, judi online, dan pinjaman online. Selain itu, slip bank juga perlu dipertimbangkan sebagai salah satu persyaratan,” tegasnya.
Dengan persyaratan yang jelas dan ketat, ia berharap calon yang terpilih tidak hanya profesional tetapi juga memiliki integritas tinggi untuk membawa olahraga Kota Probolinggo ke tingkat yang lebih baik.
Plt Ketua Umum KONI Kota Probolinggo, Imanto, menyampaikan bahwa rakor ini penting untuk membahas teknis pelaksanaan Musorkot, termasuk mekanisme penjaringan calon ketua dan persyaratan yang harus dipenuhi.
“Harapan kami, kepengurusan baru dapat membawa perubahan positif. Olahraga di Kota Probolinggo harus lebih berprestasi, dan para atlet binaan KONI harus mendapatkan perhatian lebih,” kata Imanto.
Ia juga mengingatkan kepada cabang olahraga (cabor) yang masa berlaku SK kepengurusannya sudah habis untuk segera memperbarui dokumen tersebut. Hal ini bertujuan agar semua cabor tetap memiliki hak suara dalam Musorkot.
Sebanyak 46 cabor yang bernaung di bawah KONI Kota Probolinggo turut hadir dalam rakor ini. Imanto berharap semua cabor dapat berpartisipasi aktif dalam Musorkot, karena suara mereka sangat menentukan arah kepengurusan KONI ke depan.
“Kita ingin memastikan seluruh cabor memiliki hak suara, sehingga proses Musorkot berjalan demokratis dan transparan,” tandasnya.
Dengan rakor ini, KONI Kota Probolinggo menunjukkan komitmennya untuk mempersiapkan Musorkot 2025 secara matang, demi kemajuan olahraga di kota tersebut.
Reporter : Sayful
Narasumber : Kominfo Kota