Koramil 0820/21 Maron Turun Langsung Bantu Warga Untuk Mendukung Ketahanan Pangan Nasional
Probolinggo, Radarpatroli
Dalam rangka mendukung gerakan antisipasi darurat pangan nasional, Kodim 0820/Probolinggo melalui Koramil jajaran semakin aktif terlibat di tengah-tengah para petani. Mereka tak hanya hadir sebagai pengawas, tetapi ikut serta dalam setiap proses pengolahan, penanaman, perawatan, hingga panen di wilayah binaannya. Keterlibatan ini menjadi bagian dari usaha bersama untuk memastikan ketahanan pangan nasional tetap terjaga, apalagi di tengah tantangan yang semakin kompleks.
Serka Iwan Poerwanto, anggota Koramil 0820/21 Maron, menyampaikan pentingnya ketahanan pangan nasional. Menurutnya, ketahanan pangan adalah kondisi di mana setiap orang dapat mengakses pangan yang cukup, aman, dan bergizi. “Pendampingan yang kami lakukan dalam proses pengolahan, penanaman, perawatan, hingga panen ini sangat berperan penting dalam menjaga ketahanan pangan,” katanya pada Jumat (14/3).
Menurut Serka Iwan, upaya ini sejalan dengan program pemerintah pusat yang mencanangkan gerakan antisipasi darurat pangan nasional. Pemerintah melakukan sejumlah langkah penting seperti membangun dan merehabilitasi jaringan irigasi, membangun bendungan, serta memodernisasi sistem irigasi. Tak hanya itu, pengelolaan saluran irigasi juga harus dijaga, begitu pula dengan pengendalian impor dan ekspor pangan, serta penguatan infrastruktur yang mendukung sektor pertanian.
“Ketahanan pangan sangat vital bagi Indonesia yang memiliki jumlah penduduk besar dan wilayah yang luas. Ketersediaan pangan, stabilitasnya, aksesibilitas, dan pemanfaatan pangan adalah komponen utama dalam menjaga ketahanan pangan,” lanjut Serka Iwan.
Serka Iwan menekankan bahwa semua pihak, mulai dari penyuluh hingga petani, harus bergerak cepat untuk menjaga ketahanan pangan. Menurutnya, kunci sukses dalam gerakan antisipasi darurat pangan adalah meningkatkan produksi. Semua sumber daya dan dukungan harus difokuskan pada peningkatan hasil pertanian, baik pada musim tanam yang sedang berjalan maupun yang akan datang.
“Pemerintah pusat melalui TNI telah mengaplikasikan pendekatan holistik, dengan memberikan dukungan sarana dan prasarana yang menyentuh proses hulu hingga hilir. Dari persiapan lahan hingga pengolahan pascapanen, semua aspek harus saling bersinergi,” ujarnya.
Koramil 0820/21 Maron, sebagai bagian dari Kodim 0820/Probolinggo, tidak hanya memberikan pendampingan, tetapi juga ikut terlibat langsung dalam proses panen. Salah satunya di wilayah Dusun Krajan, Desa Pegalangan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo. Dalam kegiatan ini, anggota Koramil ikut serta dalam proses panen padi di lahan milik warga binaan. Hal ini menjadi simbol nyata dari dukungan TNI dalam menjaga dan memperkuat ketahanan pangan di tingkat lokal.
“Sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat adalah kunci untuk meningkatkan kualitas dan hasil pertanian. Ini juga menjadi kontribusi nyata dalam kemajuan pertanian Indonesia secara berkelanjutan,” tutup Serka Iwan.
Dengan segala upaya yang dilakukan, mulai dari pendampingan hingga keterlibatan langsung di lapangan, Kodim 0820/Probolinggo melalui Koramil 0820/21 Maron turut berperan dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Langkah ini tentu diharapkan dapat berkontribusi besar dalam mengatasi tantangan pangan di masa depan.
Reporter : Sayful
Narasumber : Pendim 0820
