Danramil 0820/12 Kraksaan Sambut Gubernur Jatim Saat Kunjungan Kerja Di Kabupaten Probolinggo

Probolinggo, Radarpatroli
Danramil 0820/12 Kraksaan Kapten Inf Asto Kuswantoro Adje mewakili Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arh Iwan Hermaya dalam menyambut kunjungan kerja Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Jumat (20/6). Kunjungan ini mencakup beberapa agenda penting, di antaranya peninjauan pemasangan bronjong di Desa Kalibuntu, pembagian sepatu untuk murid SDN Kalibuntu 1, pemberian bantuan sembako kepada warga, serta pengecekan kondisi jembatan di Desa Karangbong.

Kapten Inf Asto Kuswantoro Adje menyampaikan bahwa dirinya hadir mewakili Dandim 0820/Probolinggo yang berhalangan hadir secara langsung. “Kehadiran kami dalam momentum ini untuk mewakili pimpinan yang berhalang hadir. Beliau juga menyampaikan permohonan maaf karena tidak dapat menyambut dan mengawal Ibu Gubernur selama kegiatan berlangsung,” ungkapnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menekankan bahwa pembangunan infrastruktur dasar seperti jembatan dan tanggul menjadi prioritas utama pemerintah, terutama jika menyangkut akses penting seperti pendidikan, kesehatan, dan logistik. “Proyek perbaikan sudah berjalan dan kami berharap masyarakat bisa segera menikmati kembali akses jalan yang aman dan nyaman,” ujarnya.
Khofifah juga mengungkapkan bahwa musim hujan panjang yang terjadi pada awal 2025 telah menyebabkan kerusakan serius di berbagai wilayah Jawa Timur, termasuk di Kabupaten Probolinggo. Salah satu daerah terdampak adalah Desa Kalibuntu yang mengalami abrasi hebat hingga merusak tujuh ruang kelas di SDN Kalibuntu 1. “Kerusakan di SDN Kalibuntu sangat memprihatinkan. Oleh karena itu, pemasangan bronjong di bagian belakang dan depan sekolah kami percepat. Target selesai Agustus 2025, setelah itu pembangunan gedung baru bisa dimulai,” jelasnya.
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Khofifah turut membagikan sepatu kepada para siswa SDN Kalibuntu 1 dan menyerahkan bantuan sembako kepada warga terdampak. Aksi ini menjadi bentuk kepedulian nyata terhadap warga yang terdampak langsung oleh bencana.
Gubernur Khofifah juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam proses pemulihan pascabencana melalui kolaborasi lintas sektor dan semangat gotong royong. “Kami tidak hanya bekerja secara teknis, tapi juga berikhtiar bersama dengan doa dan kerja nyata. Semua ini demi keselamatan dan kebaikan masyarakat Jawa Timur,” tuturnya.
Kunjungan kerja ini diharapkan dapat mempercepat proses rehabilitasi infrastruktur dan memberikan semangat baru bagi masyarakat terdampak, khususnya di wilayah Kecamatan Pajarakan dan sekitarnya.
Reporter : Sayful
Narasumber : Pendim 0820